ESTORIL, FAJAR -- Casey Stoner memuncaki klasmen sementara MotoGP 2012 untuk pertama kalinya setelah menang pada MotoGP Portugal di Sirkuit Estoril, malam tadi. Pembalap Repsol Honda itu mengungguli jagoan Yamaha Factory Jorge Lorenzo.
Kemenangan di Estoril membuat Stoner mengumpulkan poin 66, selisih satu angka saja dari Lorenzo yang berada di peringkat dua. Rekan setim Stoner Daniel Pedrosa tercecer di urutan tiga dengan 52 poin.
Kemenangan itu membuat Stoner mematahkan dominasi Lorenzo di Estoril. Sejak musim 2008 hingga 2010, pembalap Spanyol itu selalu menjadi kampium. Namun dominasi itu mulai runtuh season lalu saat Pedrosa menjadi juara. Kemenangan Stoner kemarin semakin menguatkan status bahwa Lorenzo bukanlan penguasa Estoril lagi.
Balapan kemarin berlangsung dengan sangat membosankan. Stoner yang menempati pole position terlalu kuat di depan. Sejak awal race, Stoner tidak sekalipun tersalip oleh para pesaingnya.
Sejatinya, pada lap ketiga, Jorge Lorenzo bisa memperpendek jarak hingga 1,4 detik dari Stoner. Duel itu menjanjikan pertarungan yang seru. Namun, aksi salip-menyalip tidak pernah terjadi. Lorenzo terus tertinggal hingga 16 lap kemudian.
Stoner menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 45 menit dan 37,5 detik. Lorenzo mengekor di peringkat kedua dengan selisih 1,421 detik. Pedrosa berada di peringkat ketiga, tertinggal 3,621 detik.
Praktis balapan kemarin hanya melibatkan tiga pembalap tersebut. Sebab peringkat empat Andrea Dovizioso dari tim Tech 3 Yamaha memiliki gap yang sangat jauh, hingga 13,84 detik dari Stoner.
Stoner mengaku sangat gembira dengan hasil itu. Sebab dia bisa memperpanjang kemenangan setelah menjadi juara sepekan sebelumnya pada MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez. Meski terlihat sangat kuat, pembalap asal Australia itu mengatakan kemenangan di Estoril semata keberuntungan.
"Sebenarnya saya mendapatkan tekanan yang sangat keras. Jorge (Lorenzo, red) terus mengincar, namun saya tetap bertahan," ucap pemilik koleksi 35 kali kemengan itu kepada Autosport kemarin.
"Kami selalu berjuang dengan kondisi cuaca yang hangat. Ban yang terus menipis membuat geratan motor semakin hebat. Saya beruntung saja tetap membuat Jorge berada di belakang hingga race berakhir," imbuh pembalap 26 tahun tersebut.
Race selanjutnya adalah MotoGP Prancis yang berlangsung pada 20 Mei mendatang di sirkuit Le Mans. Lorenzo bertekad akan tampil lebih baik agar Stoner tidak cepat-cepat memastikan gelar juara season ini. (jpnn/sil)
sumber : http://www.fajar.co.id/read-20120507001947-stoner-menang-dominan-di-motogp-portugal
Kemenangan di Estoril membuat Stoner mengumpulkan poin 66, selisih satu angka saja dari Lorenzo yang berada di peringkat dua. Rekan setim Stoner Daniel Pedrosa tercecer di urutan tiga dengan 52 poin.
Kemenangan itu membuat Stoner mematahkan dominasi Lorenzo di Estoril. Sejak musim 2008 hingga 2010, pembalap Spanyol itu selalu menjadi kampium. Namun dominasi itu mulai runtuh season lalu saat Pedrosa menjadi juara. Kemenangan Stoner kemarin semakin menguatkan status bahwa Lorenzo bukanlan penguasa Estoril lagi.
Balapan kemarin berlangsung dengan sangat membosankan. Stoner yang menempati pole position terlalu kuat di depan. Sejak awal race, Stoner tidak sekalipun tersalip oleh para pesaingnya.
Sejatinya, pada lap ketiga, Jorge Lorenzo bisa memperpendek jarak hingga 1,4 detik dari Stoner. Duel itu menjanjikan pertarungan yang seru. Namun, aksi salip-menyalip tidak pernah terjadi. Lorenzo terus tertinggal hingga 16 lap kemudian.
Stoner menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 45 menit dan 37,5 detik. Lorenzo mengekor di peringkat kedua dengan selisih 1,421 detik. Pedrosa berada di peringkat ketiga, tertinggal 3,621 detik.
Praktis balapan kemarin hanya melibatkan tiga pembalap tersebut. Sebab peringkat empat Andrea Dovizioso dari tim Tech 3 Yamaha memiliki gap yang sangat jauh, hingga 13,84 detik dari Stoner.
Stoner mengaku sangat gembira dengan hasil itu. Sebab dia bisa memperpanjang kemenangan setelah menjadi juara sepekan sebelumnya pada MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez. Meski terlihat sangat kuat, pembalap asal Australia itu mengatakan kemenangan di Estoril semata keberuntungan.
"Sebenarnya saya mendapatkan tekanan yang sangat keras. Jorge (Lorenzo, red) terus mengincar, namun saya tetap bertahan," ucap pemilik koleksi 35 kali kemengan itu kepada Autosport kemarin.
"Kami selalu berjuang dengan kondisi cuaca yang hangat. Ban yang terus menipis membuat geratan motor semakin hebat. Saya beruntung saja tetap membuat Jorge berada di belakang hingga race berakhir," imbuh pembalap 26 tahun tersebut.
Race selanjutnya adalah MotoGP Prancis yang berlangsung pada 20 Mei mendatang di sirkuit Le Mans. Lorenzo bertekad akan tampil lebih baik agar Stoner tidak cepat-cepat memastikan gelar juara season ini. (jpnn/sil)
sumber : http://www.fajar.co.id/read-20120507001947-stoner-menang-dominan-di-motogp-portugal
Comments